30 Mei 2015, Story of Febby & Bagus Akad Nikah

10/23/2015


Kalo di film-film atau banyak cerita dari proses seseorang melamar "calon"nya itu biasanya dengan super niat dan surprise paling romantis, hmmm... gagal sudah punya memori cerita kaya gitu. hahaha
Tapi jangan sedih, setiap orang pasti punya khas cerita masing-masing yang khas, bagaimana kisahnya pada saat "diminta" untuk memutuskan untuk menautkan hati dalam sebuah hubungan yang bernama pernikahan *tsah ;p

Kurang lebih di bulan Oktober 2014, aku masih kerja di luar kota dan calon suamiku (pada waktu itu) memang bukan tipe yang romantis, suka bercanda, dan (keliatannya) masih belum ada niat untuk menikah tahun 2015 karena aku masih ada ikatan dinas di sebuah perusahaan sebagai Management Trainee, dan tugasnya harus pindah-pindah ke luar kota.

Nah, memang ya ternyata niat baik itu selalu dimudahkan, tau-tau suatu hari dia telepon aku dan bilang mau ke rumah untuk ketemu sama orang tuaku, DEG!.... ga nyangka ajaa.. karena biasanya cuma bercanda ngegodain kapan bisa ngelamar hahaha
dan langsung doong deg-degan... padahal aku belum ada rencana pulang ke Jakarta dalam waktu dekat. hikss

Singkat cerita, calonku bener-bener datang sendirian ke rumah, ngobrol langsung sama orang tuaku (this is more romantic than i ever expected beforeee ) dan Alhamdulillah setelah moment lebaran di 2014 mas Bagus datang ke rumah sama keluarganya untuk ketemu sama aku dan keluarga untuk membahas rencana pernikahan kita :)

Kurang lebih persiapan pernikahan kami memakan waktu 7 bulan, dari memilih tempat, catering, sampai pernak pernik nikahan lainnya itu menurutku masih belum memuaskan sebenernyaa.. karena keterbatasan aku untuk hunting dan datang langsung ke beberapa vendor jadi cuma bisa browsing dan baca review dari luar kota. ALHAMDULILLAH, semuanya berjalan dengan lancar.

Konsep pernikahan yang kami inginkan Alhamdulillahnya lagi sejalan dengan keinginan keluarga, Islami dan tanpa upacara adat. Kami memilih nuansa warna yang kami suka banget, yaitu putih gading dan sentuhan gold untuk akad nikah ini. 

And... Let the picture tells more! ;)





Our Venue


I do loveee a natural make up with a blending bold yet glowing color in the eyes






Siapa yang ga deg-degan sebelum akad nikah?? Boong banget pasti :p
Chit-chat with your bridesmaid will heal that! *padahal di luar calonku udah siap siap ijab qabul hehehe


Moment paling sedih setelah pengajian, masih ga bisa nahan air mata pas izin kedua kalinya untuk menikah. Dann yang paling sedih adalah pada saat ayah bilang ke Febby untuk mengizinkan Febby menikah sama orang yang Febby pilih dan cintai seumur hidup Febby...Speechlesss :')







The Happyyy Bride after ijab qabul


ALHAMDULILLAHH.. NOW WE ARE OFFICIALLY BEING A HUSBAND AND WIFEEE :D









New Team of Family Member!! :)




Untuk review tempat, baju, dan make up, masih akan aku bahas di wedding vendor highlight. Baca terus blognya yaaa hehehe


Wassalaam,


Febby



You Might Also Like

0 comments

INDONESIAN HIJAB BLOGGER

Hijabers Community